Perangkatajar.site - Pendidikan
merupakan salah satu aspek yang krusial dalam pembangunan manusia dan
masyarakat.
Dalam konteks pembelajaran, penting untuk memastikan bahwa
metode yang digunakan mampu meningkatkan pemahaman dan keterlibatan peserta
didik.
Salah satu pendekatan yang telah terbukti efektif adalah
pembelajaran aktif, di mana peserta didik secara aktif terlibat dalam proses
belajar-mengajar.
Dalam era digital seperti saat ini, pemanfaatan tools online
menjadi sebuah alternatif yang menarik untuk memperkaya pembelajaran.
Di bawah ini adalah contoh materi Aksi Nyata yang bisa
dijadikan bahan referensi bapak ibu selain modul yang sudah disiapkan di
Platform Merdeka Mengajar.
Aksi Nyata Pemanfaatan Tools Online untuk Pembelajaran Akti
I. Pendahuluan
Tools online peta konsep merupakan sebuah aplikasi atau
platform digital yang memungkinkan pengguna untuk membuat, mengedit, dan berbagi
peta konsep secara daring.
Ini merupakan alat yang sangat berguna dalam pembelajaran
aktif karena memungkinkan pengguna untuk secara visual mengorganisir dan
menyajikan informasi dalam bentuk diagram yang terstruktur.
II. Pemanfaatan Tools Online dalam Pembelajaran Aktif
Pembelajaran aktif adalah pendekatan pembelajaran di mana
peserta didik secara aktif terlibat dalam proses belajar-mengajar, baik melalui
diskusi, eksperimen, maupun penerapan pengetahuan dalam konteks nyata.
Pemanfaatan tools online, seperti peta konsep, dapat
memperkaya pembelajaran aktif dengan menyediakan platform yang interaktif dan
visual bagi peserta didik untuk memahami hubungan antar konsep.
Peta konsep adalah alat visual yang digunakan untuk memetakan
dan mengorganisir konsep-konsep yang terkait dalam sebuah topik. Dengan peta
konsep, peserta didik dapat melihat hubungan antar konsep secara jelas dan
menyeluruh, sehingga memudahkan mereka dalam memahami materi pembelajaran.
Baca Juga: Tips
Penting Membeli Sertifikat atau Template Aksi Nyata Secara Online
III. Rancangan Pembelajaran
Pembelajaran ini direncanakan untuk dilaksanakan di (…),
dengan peserta didik dari kelas III. Alokasi waktu yang disediakan adalah 2
sesi, masing-masing berdurasi 35 menit. Rencana pembelajaran terdiri dari
beberapa tahap, yaitu kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
Kegiatan awal:
Dimulai dengan menyapa peserta didik, dilanjutkan dengan
pemimpinan doa belajar dan menyanyikan lagu Garuda Pancasila. Kemudian, guru
menyampaikan tujuan pembelajaran dan memulai pembelajaran dengan menampilkan
video tentang informasi dari sebuah teks. Peserta didik diberikan pertanyaan
pemantik untuk memancing minat dan perhatian mereka.
Setelah itu, peserta didik dibagi menjadi 5 kelompok dan
diberikan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Guru menjelaskan langkah-langkah
kegiatan dan membimbing peserta didik untuk berkolaborasi dalam berkelompok.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya, memberikan tanggapan, dan
bersama guru melakukan tanya jawab. Guru memberikan penghargaan terhadap hasil
diskusi dan penguatan materi.
Baca Juga: Aksi
Nyata Meningkatkan Kompetensi Literasi di Satuan Pendidikan
Kegiatan inti:
Berfokus pada pembimbingan peserta didik oleh guru untuk
menyimpulkan materi pembelajaran dan merefleksikan kegiatan pembelajaran.
Peserta didik juga diberikan soal evaluasi untuk mengukur pemahaman mereka
terhadap materi yang telah dipelajari.
Kegiatan penutup:
Mencakup dokumentasi peta konsep yang dibuat oleh peserta
didik melalui platform online Canva, serta umpan balik dari peserta didik.
IV. Implementasi dan Evaluasi Pembelajaran
Implementasi pembelajaran dilakukan dengan memastikan bahwa
peserta didik aktif terlibat dalam setiap tahapan pembelajaran. Guru
memfasilitasi diskusi dan memastikan bahwa setiap peserta didik memiliki kesempatan
untuk berkontribusi.
Evaluasi dilakukan melalui penilaian hasil diskusi,
pemahaman peserta didik terhadap materi, dan respons mereka terhadap
pembelajaran yang dilakukan.
Baca Juga: Aksi
Nyata Topik PPKSP
V. Analisis Hasil dan Pembahasan
Hasil pembelajaran akan dianalisis untuk melihat sejauh mana
peserta didik mencapai kompetensi yang ditetapkan. Pembahasan juga akan
dilakukan untuk mengidentifikasi kendala-kendala yang mungkin muncul dalam
implementasi pembelajaran ini dan solusi yang dapat dilakukan untuk
mengatasinya.
VI. Kesimpulan dan Rekomendasi
Dalam kesimpulan, akan dibahas hasil analisis dan
pembahasan, serta disajikan rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut dalam
pemanfaatan tools online, khususnya peta konsep, dalam pembelajaran aktif di
tingkat SD.***