Perangkatajar.site - Tahap Perkembangan Peserta Didik Fase
Fondasi merujuk pada tahap awal atau dasar dalam perkembangan peserta didik dalam
suatu pendidikan atau pembelajaran.
Istilah "fase fondasi" mengacu pada periode di
mana peserta didik membangun pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman dasar
yang akan menjadi landasan bagi pembelajaran lebih lanjut di masa depan.
Dalam konteks Aksi Nyata landasan di atas tidak akan mampu
berjalan jika hanya guru atau hanya orang tua saja yang berperan namun ada
komite yang juga memiliki andil.
Berikut ini adalah contoh materi Aksi Nyata yang bisa
dijadikan bahan referensi bapak ibu selain modul yang sudah disiapkan di
Platform Merdeka Mengajar.
Aksi Nyata Tahap Perkembangan Peserta Didik Fase Fondasi/ PAUD (4-6 tahun)
I. Pendahuluan
Komite sekolah adalah sebuah badan atau kelompok yang
terdiri dari orang tua siswa, guru, staf sekolah, dan mungkin juga anggota
masyarakat setempat, yang bertugas untuk mendukung dan membantu penyelenggaraan
pendidikan di sebuah lembaga pendidikan.
Tujuan utama dari komite sekolah adalah untuk memastikan
bahwa pendidikan yang diberikan di sekolah tersebut berkualitas, sesuai dengan
visi dan misi sekolah, serta memenuhi kebutuhan siswa dan masyarakat.
Baca Juga: Aksi
Nyata 3 Dosa Pendidikan: Perundungan
II. Rencana Kegiatan
Dalam menjalankan tugasnya, komite sekolah bekerja sama dan
saling berkolaborasi dalam pendidikan anak di dalam sekolah. Hal ini dilakukan
melalui berbagai kegiatan yang direncanakan bersama.
III. Langkah Kegiatan
Di awal tahun ajaran, dilakukan pertemuan antara sekolah dan
komite sekolah untuk membahas berbagai kegiatan, termasuk workshop parenting
anak.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan orang tua tentang
pentingnya menghargai proses dalam pendidikan anak, bukan sekedar nilai akhir.
Kolaborasi antara pihak sekolah dan orang tua dalam membentuk karakter anak
juga dianggap sangat penting.
Baca Juga: Aksi
Nyata Permodelan Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
IV. Umpan Balik dari Rekan Guru
Selama proses pembelajaran, kolaborasi antara guru dan orang
tua menjadi kunci penting. Komite sekolah perlu meningkatkan perannya sebagai
penghubung antara guru dan orang tua untuk mendukung proses pembelajaran anak.
V. Dokumentasi
Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, dokumentasi
atas berbagai kegiatan dan upaya yang dilakukan merupakan hal yang penting.
VI. Kesimpulan
Peran komite sekolah sangatlah penting dalam mendukung
penyelenggaraan pendidikan. Melalui kerja sama dan kolaborasi antara sekolah,
komite sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat, diharapkan tercipta lingkungan
pendidikan yang kondusif bagi perkembangan anak.***
Ingin dibuatan materi untuk Aksi Nyata sesuai topik dan modul? Klik
gambar di bawah ini?
